tag:blogger.com,1999:blog-86209019946318051542024-02-20T00:08:53.806+07:00Cerita Mamanya Naufal NauzanSyerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.comBlogger12125tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-57656873292236275832016-11-29T11:24:00.000+07:002018-10-28T08:44:02.033+07:00Mukhoyyam SD Afista, Bukan Sekadar Kegiatan Kemah Biasa<div style="text-align: justify;">
Bagi sebagian orang, barangkali kata mukhoyyam masih cukup asing di telinga mereka. Mukhoyyam merupakan kata dalam bahasa arab yang artinya perkemahan. Nah, jika mendengar kata kemah atau perkemahan tentu para pembaca sekalian sudah paham apa yang dimaksud dengan mukhoyyam. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tanggal <b>21-23 November 2016</b> lalu, <b>SD Al-Fityan School Tangerang (SD Afista)</b> mengadakan kegiatan mukhoyyam di <b>Kampoeng Kalapa, Balaraja, Banten</b>. Acara yang berlangsung selama 3 hari 2 malam ini diikuti oleh siswa-siswi kelas <b>3,4, dan 5 SD</b>. Namun, apakah kegiatan mukhoyyam SD Afista ini sama dengan kegiatan perkemahan pada umumnya? Mari kita simak apa saja kegiatan yang dilaksanakan pada acara tersebut.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Kegiatan tidur di tenda dan menjelajah alam sekitar adalah hal yang lazim dilaksanakan dalam sebuah acara perkemahan. Tapi pada acara mukhoyyam SD Afista ini, kegiatannya tidak terbatas hanya pada hal-hal tersebut saja. Ada beberapa kegiatan lain yang juga dilaksanakan demi tercapainya tujuan mukhoyyam ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Adapun tujuan Mukhoyyam SD Afista adalah:</div>
<div style="text-align: justify;">
<b>1. Menguatkan Aqidah</b>.</div>
<div style="text-align: justify;">
Terkait Aqidah, pembelajaran di kelas hanya sekedar pengetahuan, maka di mukhoyyam ini bentuk penguatan aqidah para siswa akan dibangun. Para siswa harus yakin bahwa tidak ada yang patut ditakuti kecuali Allah. Pantang bagi mereka takut setan. Maka para guru akan terus memotivasi keberanian mereka di alam.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>2. Memahamkan kepada para siswa tentang kehidupan yang sesungguhnya.</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Kenapa mukhoyyam harus menginap dan tidur di tenda? Hal ini untuk memahamkan kepada para siswa bahwa tidak selamanya mereka akan hidup enak dan selalu bersama orang tua. Berkemah juga merupakan simbol dari sebuah kehidupan nyata. Akan ada konflik dengan keluarga, tetangga dan pemerintah. Maka di mukhoyyam ini mereka akan belajar menghadapi konflik, belajar bekerja sama serta belajar mengatasi masalah bersama.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>3. Penguatan jasadiyah (fisik)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
Melalui kegiatan dan permainan yang telah disiapkan tim panitia, para siswa dilatih kekuatan fisiknya karena dalam sebuah hadist disampaikan bahwa <b>'Mu'min yang kuat lebih dicintai Allah dari pada mu'min yang lemah' (HR. Muslim)</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEUeAGEpUMsGXpvV-HaBfyzzSHR9tGOw9zE352EraKPpCVFGXIhyphenhyphenD3mhAIhddp61xvMSOMiw76Ldn2X96Cf55-IAIc5EPRyfiru9urUUI2Seb4w59WgQVcC-c-o5ZOLy-budsZ1Ixsi6JS/s1600/foto+mukhoyyam.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEUeAGEpUMsGXpvV-HaBfyzzSHR9tGOw9zE352EraKPpCVFGXIhyphenhyphenD3mhAIhddp61xvMSOMiw76Ldn2X96Cf55-IAIc5EPRyfiru9urUUI2Seb4w59WgQVcC-c-o5ZOLy-budsZ1Ixsi6JS/s320/foto+mukhoyyam.JPG" width="320" /></a></div>
Untuk mewujudkan tujuan-tujuan tersebut maka panitia mengadakan beberapa kegiatan seperti<b> solo camp, shalat berjama'ah di alam terbuka, outbond,</b> dan <b>bakti sosial</b>.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b>Solo camp</b> merupakan kegiatan menjelajah alam di sekitar perkemahan pada malam hari. Dengan berbekal senter, mereka membelah kegelapan sambil melaksanakan tugas menghafal<b> Qur'an Surat Luqman</b> <b>beserta artinya</b>. Pada kegiatan penjelajahan tersebut ada beberapa pos yang harus didatangi dan di tiap pos tersebut mereka harus menyetorkan hafalan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam Qur'an surat Luqman terdapat ayat yang berisi tentang <b>larangan menyekutukan Allah</b>. Menghafal dan memahami arti ayat tersebut merupakan kegiatan yang terkait dengan tujuan pertama mukhoyyam ini, yaitu tentang penguatan aqidah. Selain menyetor hafalan, di pos-pos tersebut mereka juga diberi pemahaman untuk tidak menyekutukan Allah dan senantiasa berbuat baik serta hormat kepada orang tua.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Siswa-siswi ini sungguh luar biasa, para orang tua sangat terharu ketika mendapatkan informasi dari para guru pendamping bagaimana anak-anak mereka berhasil mengatasi berbagai ketakutan. Terbayang tubuh-tubuh mungil itu berjuang melawan rasa takut di tengah kegelapan malam. Ketakutan lain yang juga harus mereka hadapi adalah ketakutan saat berada tempat yang masih asing. Mereka mampu melakukan ini semua karena adanya rasa yakin bahwa tidak ada yang patut ditakuti kecuali Allah. Hal ini sesuai dengan tema mukhoyyam kali ini, yaitu <b>'Saya Muslim, Hanya Takut Kepada Allah'.</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kegiatan lainnya adalah <b>outbond.</b> Dipimpin oleh guru mereka, para siswa melakukan aktifitas fisik yang cukup banyak namun menyenangkan. Terlihat wajah-wajah ceria para siswa saat menyusuri pematang sawah, melewati kolam yang airnya cukup dalam, melewati jalanan berlumpur, serta mengikuti berbagai permainan yang seru. Terpeleset, terjatuh, bangkit lagi serta badan penuh lumpur adalah pemandangan yang banyak terlihat pada kegiatan outbond ini. Namun walau lelah, mereka tetap <i>happy</i>.</div>
<br />
Para siswa juga belajar banyak hal ketika mengikuti berbagai permainan. Permainan-permainan tersebut ada yang menuntut kerjasama dalam tim, ada yang menantang logika mereka untuk menyelesaikan masalah, serta ada juga yang membutuhkan fisik serta nyali yang kuat. Di sini para siswa belajar bagaimana bekerja sama dalam tim, menempatkan orang-orang sesuai kemampuannya, memahami keterbatasan fisik anggota dalam regu, dan lain sebagainya. <br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pengalaman lain yang tak kalah pentingnya adalah pengalaman belajar untuk menyesuaikan diri dengan berbagai kondisi. Hidup di alam terbuka tidaklah senyaman hidup di rumah dengan berbagai fasilitas yang memudahkan. Untuk itu, para siswa dilatih untuk menguatkan fisik mereka, termasuk untuk tetap makan saat mereka mendapati menu makanan yang mungkin tidak sesuai dengan selera mereka. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Akhirnya rangkaian kegiatan mukhoyyam ini ditutup dengan acara bakti sosial dengan membagikan bingkisan kepada warga sekitar. Bingkisan tersebut berasal dari sumbangan para siswa yang telah mereka kumpulkan sebelum berangkat mukhoyyam.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<b> </b></div>
<div style="text-align: justify;">
Tidak mudah memang bagi para siswa untuk melewati dan mengatasi berbagai kondisi yang terjadi di lapangan. Namun itulah mereka, generasi penerus yang sedang belajar memaknai hidup lewat kegiatan di alam terbuka. Dengan semua kegiatan mukhoyyam ini, diharapkan para siswa tidak hanya belajar soal bagaimana rasanya tidur di tenda dan mengenal alam sekitar, namun juga belajar bagaimana menjadi muslim yang ta'at, kuat, dan peduli pada lingkungan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<i>(Dirangkum berdasarkan informasi dari pihak sekolah, perwakilan komite yang ikut mendampingi ke lapangan, curhatan para orang tua serta tentunya dari cerita ananda tercinta yang mengikuti kegiatan mukhoyyam ini)</i></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-8201917669990028082016-09-29T19:23:00.000+07:002016-09-30T06:47:02.339+07:00Selamat Berkemah, Nak...!<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjw0XQpP-y88zzYpPtCMbe9gGsz7D8j8Mqd1BYjxIvvjX4vBEh6MDEEac7N2_jMsijS7jcaG_ZvDzPTqAn4KBoUZwbkyktAbW0XUSj_59vrXV3crOcIR62aPP7wEkp-CY50ZRrdLhd76mgR/s1600/kemah+alfityan.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjw0XQpP-y88zzYpPtCMbe9gGsz7D8j8Mqd1BYjxIvvjX4vBEh6MDEEac7N2_jMsijS7jcaG_ZvDzPTqAn4KBoUZwbkyktAbW0XUSj_59vrXV3crOcIR62aPP7wEkp-CY50ZRrdLhd76mgR/s320/kemah+alfityan.JPG" width="279" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
"Aku kebagian tugas bawa panci dua buah, Ma," seru Syuja sepulang
sekolah beberapa hari yang lalu. Selanjutnya dia serius menjelaskan
perlengkapan apa yang harus dibawa untuk Acara Kemah Pramuka yang
diadakan di sekolahnya mulai hari kamis ini. Peserta kegiatan ini terdiri dari siswa kelas 4, 5, dan 6 SD Alfityan School Tangerang. Acaranya berlangsung selama dua hari.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Buat Syuja, ini merupakan kemah pertamanya tanpa ditemani papa
dan mama. Sebelumnya saya dan keluarga besar memang pernah beberapa kali
mengajak anak-anak kemping bersama. Tentu saja itu adalah kemping yang
santai dan nyaman. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Target kami hanya mengenalkan alam lebih dekat kepada anak-anak
dan memperlihatkan betapa serunya bermain di alam. Belum ada target
untuk hal-hal lain, apalagi tentang kemandirian.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sejak beberapa hari yang lalu, saya sebagai mamanya Syuja sibuk
membantunya menyiapkan perlengkapan tersebut. Mulai dari mencari tali
tambang pramuka, SKU, tongkat, patok, peluit, termasuk menyiapkan panci yang
menjadi tugas Syuja tadi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tapi ternyata bukan hanya saya yang sibuk seperti ini, pada
umumnya ibu-ibu dari temannya Syuja juga demikian. Apalagi buat yang anaknya juga baru pertama kali kemah. Hmm... Ternyata kami para
ibu-ibu memang begitu. Selalu <b><i>rempong</i></b>. Hehehe...</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ikut berkemah bersama teman- teman dan guru di sekolah tentu berbeda dengan kemah
bersama keluarga. Apalagi kemah dalam konteks Acara Pramuka. Banyak hal
yang akan dilatih di sini, seperti kedisiplinan, kemandirian, kerja
sama, toleransi dan lain sebagainya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Walau dulu saat sekolah dan kuliah saya cukup sering ikut
berbagai kegiatan di alam seperti ini, ternyata rasanya berbeda ketika
saya sudah menjadi ibu-ibu seperti sekarang. Rasa khawatir itu tetap ada. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tapi saya mencoba untuk sedikit 'tega' membiarkan Syuja melewati bebagai tantangan dalam kegiatan hari ini dan besok. Semoga Syuja bisa
belajar banyak hal di acara kemah ini. Dan mudah-mudahan pembelajaran
ini bisa menjadi salah satu bekal nantinya untuk bisa menjadi pemuda
Islam yang beriman, mandiri, tangguh, dan dapat diandalkan. Semoga Allah
memudahkan...</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Mama ga sabar mendengar cerita seru dari Syuja bersama teman-teman
dan kakak pembina. Selamat mengikuti acara kemah ini, Nak... Semoga
acaranya lancar dan berkesan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-82777615667356682832016-09-21T13:35:00.001+07:002016-09-23T07:20:45.568+07:00Pagi Penuh Semangat di Alfityan School Tangerang<div style="text-align: justify;">
Wajah-wajah penuh semangat tampak mewarnai rombongan
dengan kostum bernuansa biru pagi itu. Anak-anak dengan beragam variasi usia terlihat bersemangat berjalan kaki bersama orang tua mereka. Bahkan tampak juga <i>stroller</i> yang mengangkut bayi dan batita ikut
meramaikan rombongan yang memenuhi salah satu ruas jalan di <b>Kompleks Perumahan Dasana Indah, Bojong Nangka, Tangerang</b>.<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgx34L-WvRxrlZ-hFDtWmS1eTPNxbxhRa3TvB6dabLd2ph-xGL6VS6Zby7dy0089G0tYUA3Cnksp3chA9nvBfIfsy2C4cyGVrKkXocclR5-Jv1IhyphenhyphenfSlXlYNXXZPt9UkCkQ3ZaEylLvRYoo/s1600/fw.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgx34L-WvRxrlZ-hFDtWmS1eTPNxbxhRa3TvB6dabLd2ph-xGL6VS6Zby7dy0089G0tYUA3Cnksp3chA9nvBfIfsy2C4cyGVrKkXocclR5-Jv1IhyphenhyphenfSlXlYNXXZPt9UkCkQ3ZaEylLvRYoo/s400/fw.JPG" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Peserta Fun Walk Milad 10 Tahun Afista</td></tr>
</tbody></table>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Rombongan tersebut adalah Keluarga Besar Alfityan School Tangerang yang sedang berpartisipasi pada acara <b>Fun Walk Milad 10 Tahun Afista</b>. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian <b>Acara Puncak Peringatan Milad Afista</b> yang dilaksanakan pada <b>Hari Sabtu, Tanggal 17 September
2016.</b></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Antusiasme peserta sudah terlihat sejak <a href="https://www.blogger.com/null">pukul 6.15</a>, dimana beberapa keluarga sudah hadir di Alfityan untuk mengambil tanda peserta di meja panitia Fun Walk. Menjelang pukul 07.00 WIB makin banyak peserta yang datang dan memenuhi halaman serta lapangan Alfityan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Gerimis yang sempat hadir pada pagi itu tidak menyurutkan semangat para peserta. Sambil meneduh menunggu gerimis reda, peserta tetap setia menunggu instruksi selanjutnya dari panitia Fun Walk. Akibat gerimis ini, start yang dijadwalkan <a href="https://www.blogger.com/null">pukul 07.00</a> WIB jadi tertunda hingga akhirnya start dilaksanakan pada <a href="https://www.blogger.com/null">pukul 07.30</a> WIB.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijGonmKKbR5ywq-u9OznTJ3Wa-LVHI6HIju8AmroB6gDkfD_8qpiSU-BHIxPX2MOftN3PwNi2zjQIofvKIzvVShW1wxFzCEint1STRTmRBwtAMc0CbK6O1EpUdGaRRPWNGzHbL36IoP3Y2/s1600/fw+2.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEijGonmKKbR5ywq-u9OznTJ3Wa-LVHI6HIju8AmroB6gDkfD_8qpiSU-BHIxPX2MOftN3PwNi2zjQIofvKIzvVShW1wxFzCEint1STRTmRBwtAMc0CbK6O1EpUdGaRRPWNGzHbL36IoP3Y2/s320/fw+2.JPG" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Start Fun Walk</td></tr>
</tbody></table>
Pelepasan rombongan oleh <b>Ustadz Syarif, Direktur Alfityan School Tangerang</b>, menandai <b>start-nya acara Fun Walk</b> ini. Sebelumnya beliau sempat memberikan sepatah dua patah kata di hadapan para peserta Fun Walk serta memimpin do'a bersama sebelum acara dimulai.<br />
<br />
Rute yang dilalui peserta adalah Alfityan - SD Kampung Bambu - Apotek Dewi - Depan Dasana Centre - Belakang Kelurahan - Ceria Mart - Alfityan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Gema takbir mengiringi langkah peserta yang berjalan tertib
mengikuti instruksi yang diberikan oleh Koordinator Lapangan pada acara
ini. Bertindak sebagai Korlap adalah Pak Yoga, salah seorang guru olah
raga SD Alfityan. Beliau dibantu oleh bapak-bapak guru dari SD dan SMP, serta bapak-bapak dari elemen lain dalam ruang lingkup Afista. Bapak-bapak ini dengan sigap menjaga keamanan dan merapikan barisan rombongan selama Fun walk berlangsung.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: right; margin-left: 1em; text-align: right;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiA68e9JEkdCanqAR9DDNJphmfrU5hBmLKxxsjf7FPBd1G_z_jD_N_22hwoEaBHcmMfdm5ev4eee9Npx-GyTTPKkezazg0ekHjQwcOmLSJPeF38jXkhtDhh0PL-SteYtPMQwglfdVw3_bpi/s1600/fw+3.JPG" imageanchor="1" style="clear: right; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="286" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiA68e9JEkdCanqAR9DDNJphmfrU5hBmLKxxsjf7FPBd1G_z_jD_N_22hwoEaBHcmMfdm5ev4eee9Npx-GyTTPKkezazg0ekHjQwcOmLSJPeF38jXkhtDhh0PL-SteYtPMQwglfdVw3_bpi/s320/fw+3.JPG" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pembagian Kupon DoorPrize</td></tr>
</tbody></table>
Di sepanjang perjalanan, terlihat suasana akrab dan ceria di antara para peserta. Hal lain yang menambah daya tarik dari Fun Walk ini adalah adanya DoorPrize yang disediakan oleh sponsor bagi peserta Fun Walk. Uniknya lagi, kupon DoorPrize dibagikan di tengah rute perjalanan Fun Walk. Jadi, hanya peserta yang mengikuti rute yang telah ditentukan panitia saja yang akan mendapatkan kupon DoorPrize. Peserta yang beruntung mendapatkan DoorPrize akan diumumkan nomor kuponnya di panggung utama di sela-sela rangkaian acara panggung.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
Kurang lebih 30 menit setelah start, rombongan yang berada di barisan awal sudah menyelesaikan rute Fun Walk dengan sempurna dan sudah tiba kembali di Alfityan. Kemudian diikuti oleh rombongan di barisan berikutnya. Menjelang pukul 09.00 WIB, seluruh peserta Fun Walk yang diperkirakan berjumlah sekitar 1500-an orang sudah finish di Alfityan dalam kondisi sehat dan tetap semangat untuk mengikuti rangkaian acara selanjutnya. <br />
<br />
Keberhasilan acara ini tidak terlepas dari kerja sama seluruh <b>Panitia Milad 10 Tahun Afista</b>, yang diketuai oleh <b>Bapak Ustadz Sulthoni</b> serta Wakil Ketua<b> Ibu Denny Nurfarida</b>. Dukungan dari komite masing-masing unit juga merupakan hal penting dalam tercapainya keberhasilan tersebut. Namun, tidak dipungkiri juga bahwa dalam pelaksanaannya terdapat kekurangan-kekurangan yang bisa dijadikan catatan bagi panitia dan Insya Allah akan diperbaiki pada event-event selanjutnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Banyak cerita yang mengiringi acara Fun Walk ini, ada yang menyampaikan bahwa rutenya cukup membuat betis mereka pegel luar biasa, ada yang menyatakan bahwa rute tersebut lumayan jauh tapi masih oke untuk ditempuh, namun ada pula yang mengatakan bahwa rute itu terlalu santai dan butuh rute yang lebih menantang.<br />
<br />
Tentu munculnya berbagai pendapat ini adalah hal yang wajar, mengingat peserta Fun Walk kali ini terdiri dari peserta dengan usia yang beragam serta kondisi yang berbeda-beda pula. Namun apa pun itu, semoga acara ini bisa bermanfaat bagi semua dan makin meningkatkan silaturahim di antara sesama anggota Keluarga Besar Alfityan School Tangerang.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-40457652335253403192016-03-27T08:14:00.001+07:002016-05-02T19:07:12.051+07:00Tingkatkan Skill Anda untuk Jawab Tantangan Dunia Bisnis Saat Ini<div style="text-align: justify;">
Berbagi ilmu adalah hal yang sering dilakukan oleh <b>Indari Mastuti, </b>seorang CEO salah satu bisnis di bidang penulisan dan bisnis. Indari berbagi ilmu dan pengalamannya dalam membangun bisnis kepada para pebisnis perempuan. Serta tak lupa pula berbagi tips-tips dalam menghadapi bebagai kendala dalam menjalankan bisnisnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJy2OptjYdiCbGNiYq-riW2o6RRi-3_tZrUTHk-qjEakxZkF4r49nlgIOAUSPaph8bPidIYj8i_IOBR-b3ea1sGDhGDNxtZgBoskaqsHdsFDKjnnJ2Mmzt4HnQ3ii9EtcWHidiZA1rzbvO/s1600/quote+indscript.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJy2OptjYdiCbGNiYq-riW2o6RRi-3_tZrUTHk-qjEakxZkF4r49nlgIOAUSPaph8bPidIYj8i_IOBR-b3ea1sGDhGDNxtZgBoskaqsHdsFDKjnnJ2Mmzt4HnQ3ii9EtcWHidiZA1rzbvO/s320/quote+indscript.JPG" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">sumber: FP Indscript News Update Online</td></tr>
</tbody></table>
Kegiatan berbagi ilmu ini dilakukan Indari lewat berbagai komunitas menulis dan bisnis yang diikutinya. Ada pelatihan yang diberikan scara gratis dan ada pula pelatihan yang berbayar. Menurut Indari, di tengah sulitnya kondisi ekonomi saat ini, satu-satunya yang bisa menyelamatkan bisnis anda adalah dengan meningkatkan <b><i>SKILL</i></b>. Bukan lagi hanya modal uang, juga bukan lagi sekedar barang yang bagus untuk dijual.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Lalu <i>skill</i> apa saja yang dibutuhkan untuk bisnis saat ini? Bagaimana cara mendapatkan <i>skill</i> tersebut? Jawabannya tentu saja dengan menambah ilmu di bidang bisnis yang anda geluti saat ini. Jadi, jangan ragu untuk memperbesar 'belanja ilmu' anda. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Salah satu tempat Indari berbagi ilmu bisnis ini adalah lewat Indscript Training Center. Pada akhir Bulan Februari 2016 lalu, Indscript membuat inovasi baru dengan meluncurkan paket training serba 100ribu. Anda bisa mengikuti <a href="http://emakpintar.asia/" target="_blank">Training bisnis</a> dengan berinvestasi Rp.100.000,-/ training.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ada 16 tema pelatihan di bidang bisnis yang bisa anda pilih. Tema-tema tersebut adalah:</div>
1. Memulai Bisnis dari Nol<br />
2. Get 100 Reseller<br />
3. Status jadi Duit<br />
4. Satu kali Nyetatus Langsung Closing<br />
5. Memprospek Langsung Deal<br />
6. Copywriting For Direct Selling<br />
7. Complain Langsung Closing<br />
8. Sales Plan<br />
9. Busy Nggak Bikin Keki<br />
10. Omzet Puluhan Juta/ Bulan, Bagaimana?<br />
11. Cepat balik Modal<br />
12. BC Langsung Closing<br />
13. Time Management Ibu Rumah Tangga<br />
14. 7 Kesalahan dalam Mengelola Keuangan<br />
15. Berani Jualan Online<br />
16. 1 Bulan Naik Omzet<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Untuk mengikuti Training Bisnis ini anda tidak perlu repot datang ke tempat pelatihan. Kegiatan pelatihan tersebut dilaksanakan dengan metode voice training via whatsapp. Kelas di setiap training akan berlangsung sekitar 2 jam. Peserta diharapkan langsung mempraktekkan ilmu yang didapat lewat training ini. Setelah training, masih ada pendampingan selama 2 minggu bagi peserta yang ingin berdiskusi dengan Indari.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bagaimana, anda tertarik untuk meningkatkan skill lewat training bisnis ini? Untuk info lebih lanjut anda bisa menghubungi konsultan Indscript via inbox di FP Indscript News Update Online. Yuk, tingkatkan skill anda, dan jawab tantangan dunia bisnis saat Ini.</div>
Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-15801907840607788722015-11-23T22:10:00.000+07:002015-11-24T21:52:04.845+07:00Training Online, Belajar Tanpa Batas Jarak dan Waktu<div style="text-align: justify;">
Banyak cara untuk bisa mendapat ilmu. Bisa dengan cara belajar di jenjang pendidikan formal, mengikuti kursus dan seminar atau bahkan bisa juga dengan cara otodidak. Semua orang berhak untuk menambah ilmu dan mengembangkan keahliannya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tapi bagi seorang perempuan yang sudah menikah, apalagi yang sudah mempunyai anak, adakalanya keinginan untuk menambah ilmu tersebut sulit untuk dilaksanakan. Terbatasnya waktu untuk pergi jauh dari rumah adalah salah satu kendala bagi mereka. Untuk menjawab masalah ini <b>Indari Mastuti</b>, seorang <b><a href="http://www.indscriptcreative.com/" target="_blank">Writer Business Specialist</a>, </b>mengembangkan sebuah Training Online khusus untuk perempuan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Training yang diadakan oleh Indari ini mengangkat tema seputar penulisan dan bisnis. Beberapa training yang pernah diadakan adalah Banjir Order Tiap Hari, Bikin FB Personal Jadi Nominal, Omzet 100 Juta/Bulan, Gimana?, Membangun Konsumen Loyal, 10 Rahasia Jualan Tetap Laku, dan masih banyak lagi.<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Banyak
manfaat yang didapatkan dengan adanya training online ini. Para
perempuan yang berada jauh di pelosok bisa menambah ilmu mereka tanpa
harus memikirkan akomodasi untuk bisa sampai ke tempat training.
Sementara perempuan yang punya seabgreg kegiatan, entah itu di kantor
atau pun di rumah, tetap bisa ikut training di sela-sela kegiatan
mereka. Khusus untuk ibu-ibu yang tidak bisa meninggalkan rumah karena
harus menjaga buah hati mereka, tetap bisa ikut berpartisipasi tanpa
harus meninggalkan rumah mereka.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</div>
<div style="text-align: justify;">
Belajar lewat training online bersama Indari Mastuti dilaksanakan dengan cara mengikuti kelas selama kurang lebih 1 jam. Salah satu media yang sering digunakan adalah grup di facebook yang anggotanya khusus peserta training tertentu. Peserta berinteraksi dengan Indari Mastuti lewat materi yang dibagikan di grup tersebut. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Yang menjadi ciri khas dari training ini adalah 'dari perempuan untuk perempuan'. Mulai dari pengajar hingga pesertanya semuanya perempuan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menurut Indari, ada tantangan tersendiri saat dirinya menjadi mentor training online. Salah satu tantangan itu adalah bagaimana membuat peserta yang tidak bertatap muka langsung mau aktif selama pelatihan. Perempuan yang merupakan pendiri Indscript Creative ini sering melemparkan beberapa pertanyaan tentang bisnis kepada para peserta. Dengan demikian diharapkan peserta akan menjawab serta berbagi pengalaman tentang bisnis mereka.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pasca training, para peserta tetap bisa berkomunikasi dan berdiskusi dengan Indari melalui inbox online. Jadi peserta tidak perlu khawatir jika masih ada yang ingin ditanyakan setelah training berakhir. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Yuk, perempuan Indonesia, tambah ilmu anda lewat training online ini karena dengan training ini jarak yang jauh dan waktu yang sempit bukan lagi sebuah masalah.</div>
<br />Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-67997767585195163062015-09-25T23:25:00.001+07:002015-10-09T10:50:08.227+07:00Bermimpi, Berjuang dan Raih KesuksesanMimpi...adalah kunci<br />
Untuk kita menaklukan dunia<br />
Berlarilah tanpa lelah<br />
Sampai engkau meraihnya....<br />
(Laskar Pelangi, Nidji)<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Penggalan lagu Laskar Pelangi di atas menggambarkan semangat perjuangan dalam mencapai mimpi. Mimpi di sini bisa diartikan sebagai sebuah cita-cita. Bagi para pembaca novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata ini tentu paham bagaimana perjuangan anak-anak di suatu kampung di Belitong agar tetap dapat bersekolah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sementara bagi yang pernah menonton Film dengan judul yang sama, tentu juga bisa memahami perjuangan anak-anak Belitong itu lewat adegan menarik yang ditampilkan di Film yang di sutradarai oleh Riri Riza tersebut. Dengan segala keterbatasan, anak-anak di sana berjuang untuk tetap bisa belajar dan berharap bisa meraih mimpi mereka. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Berbagai tantangan di alami anak-anak Belitong itu, mulai dari gedung sekolah yang tidak memadai, kehidupan keluarga yang pas-pasan, hingga harus mematahkan pandangan bahwa anak-anak kampung tidak perlu bersekolah karena nantinya tetap akan menjadi kuli.<br />
<br />
Tapi anak-anak itu tetap bersemangat, mereka tetap belajar hingga nanti di akhir cerita ada salah satu tokoh yang berhasil melanjutkan sekolah bahkan sampai mendapat beasiswa kuliah ke luar negeri. Siapa sangka anak kampung dari Belitong bisa menginjakkan kakinya di tanah Eropa?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sesungguhnya semangat perjuangan di atas bisa kita terapkan pada kehidupan sehari-hari, walaupun dengan kondisi yang berbeda-beda. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgcw_yyR8XCjYK02SCmxOutCEC_DHapAMiodokE4DuZr3AtDE7OP5Z226PuiXJXYpTjxQO0Zh5k6bmip4Ul95tQgqVatujMQPkK9aWRi3V5fNXfuJJOgoJYqI5_h1OObpB9y-jfjap-Kfrn/s1600/blogaldi.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgcw_yyR8XCjYK02SCmxOutCEC_DHapAMiodokE4DuZr3AtDE7OP5Z226PuiXJXYpTjxQO0Zh5k6bmip4Ul95tQgqVatujMQPkK9aWRi3V5fNXfuJJOgoJYqI5_h1OObpB9y-jfjap-Kfrn/s320/blogaldi.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sumber: https://id.linkedin.com/</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
Semangat perjuangan seperti ini pun diterapkan oleh seorang <a href="http://www.cakradhara.com/" target="_blank">pengusaha</a> sukses yang bernama <b>Aldi Ferdian</b>. Dia mengatakan bahwa mimpi terbesarnya adalah membantu orang lain mewujudkan mimpi mereka<b>. </b>Melalui perusahaan yang sekarang dipimpinnya, Aldi telah banyak membantu orang lain dalam mewujudkan mimpi untuk memiliki usaha sendiri. Bantuan aldi pada orang-orang tersebut adalah dalam hal pendanaan bagi usaha mereka.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kesuksesan Aldi ini tidak diperolehnya dengan mudah. Berbagai perjuangan telah dilaluinya ketika harus mencoba berbagai macam bidang pekerjaan sebelum akhirnya sukses seperti sekarang ini. Pekerjaan sebagai sopir antar jemput anak sekolah, karyawan bank, bisnis komputer hingga mendirikan sebuah <i>Production House</i> pernah dilakoninya.<br />
<br />
Selama melakukan pekerjaan-pekerjaan tersebut Aldi juga pernah mengalami kegagalan dan mendapatkan tantangan berat. Namun, Aldi tetap fokus pada mimpi terbesarnya.<br />
<br />
Akhirnya perjuangan Aldi tidak sia-sia, saat ini perusahaan yang dipimpinnya sukses mendanai berbagai proyek. Jenis proyek tersebut tidak terbatas pada satu bidang bisnis saja. Beberapa <a href="http://www.cakradhara.com/" target="_blank">bidang bisnis</a> yang didanai perusahaan ini antara lain bisnis di bidang Jasa Tour and Travel, perkebunan jamur tiram, property dan media digital.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Nah, bagaimana dengan anda, sudah kah anda berjuang untuk meraih mimpi anda? </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-17486833692542075472015-09-25T16:32:00.001+07:002015-09-26T10:35:15.488+07:00Indari Mastuti, Penulis Yang Jago Bisnis<div style="text-align: justify;">
'Penulis Harus Bisa Berbisnis dan Pebisnis Harus Bisa Menulis'</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kalimat ini adalah slogan yang sering disebut di Indscript Creative, perusahaan di bidang bisnis penulisan yang didirikan oleh <b>Indari Mastuti</b>.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: left;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipptRq5agvvLhMt_RqshPIDStq2a2fdYbm-rRrf2EsrOgec58pTHcnzPt6pUOyT4Kc960xH-ueL1MKynw4EU6CKrW3t1dlPN3bA3SBzm1VP8ocs9etIzLykgfh_z5qee2uxZz6LeRjMr5N/s1600/blogindari+2cr.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipptRq5agvvLhMt_RqshPIDStq2a2fdYbm-rRrf2EsrOgec58pTHcnzPt6pUOyT4Kc960xH-ueL1MKynw4EU6CKrW3t1dlPN3bA3SBzm1VP8ocs9etIzLykgfh_z5qee2uxZz6LeRjMr5N/s320/blogindari+2cr.jpg" width="210" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sumber: Facebook Indari Mastuti</td></tr>
</tbody></table>
Terkait dengan slogan tersebut,
Indari yang merupakan pendiri komunitas Ibu-Ibu Doyan Nulis (IIDN) dan
Ibu-Ibu Doyan Bisnis (IIDB) ini, mengembangkan bisnis tulisan sejak
tahun 2007. Alasannya mengembangkan bisnis penulisan ini adalah karena menulis merupakan <i>passion</i>nya. Selain itu Indari juga ingin menjadi jalan bagi orang lain yang ingin menulis tapi tidak tahu caranya. Saat itu bisnis penulisan merupakan bisnis yang tak biasa
karena memang belum ada perusahaan agensi naskah sebelumnya.<br />
<br />
Banyak orang yang bertanya-tanya ketika Indari memperkenalkan diri sebagai pemilik agensi naskah. Mereka belum paham apa itu agensi naskah. Indari dan timnya tak kenal lelah untuk mengedukasi calon konsumennya. Akhirnya mereka pun bisa menikmati hasil kerja keras mereka, sekarang ini Indari dikenal sebagai <span class="null"><a href="http://www.indscriptcreative.com/" target="_blank"><b>Writer Business Specialist</b></a> yang sukses.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Seperti bisnis pada umummnya, bisnis ini pun pernah mengalami titik terendah yaitu saat omzet perusahaan jeblok sementara biaya operasional tinggi. Saat itu bisnis menjadi tidak sehat. Tak kenal putus asa Indari dan timnya mencari solusi agar kondisi bisnis yang tidak sehat ini bisa ditanggulangi.<br />
<br />
Langkah-langkah yang dilakukan Indari untuk mengatasi kondisi ini adalah:<br />
1. Menyempurnakan kembali business plan perusahaan untuk menggali potensi apa yang bisa menjadi market dan menghasilkan uang. Tindakan nyata yang dilakukan untuk mewujudkan hal ini adalah dengan mengubah Indscript yang tadinya hanya agensi naskah menjadi jasa <i>copywriting</i>. Dengan demikian makin banyak peluang yang bisa diambil.<br />
<br />
2. Indari mengikuti berbagai kompetisi bisnis untuk mengerek <i>brand</i> Indscript. Di setiap kesempatan Indari selalu menargetkan untuk menjadi juara. Target ini berhasil diraihnya, selama tahun 2010-2012 Indari menjadi juara di berbagai kompetisi bisnis. Nama Indscript jadi makin dikenal, uang hadiah sebagai juara pun menjadi pemasukan bagi perusahaan.<br />
<br />
Langkah-langkah perubahan inilah yang dilakukan Indari Mastuti yang akhirnya berdampak positif pada kondisi perusahaan.<br />
<br />
Menjalankan bisnis memang tidak mudah, apalagi jika bisnis tersebut adalah bisnis yang tidak biasa. Namun bagi Indari, jika sebuah bisnis dilakukan atas nama <i>passion,</i> Insya Allah akan berjalan lancar. Walaupun nanti ada hambatan dan kerugian, kita akan lebih mudah mengatasinya. </div>
Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-62499751849925078622015-09-25T15:21:00.001+07:002015-09-25T22:58:54.048+07:00Ketika Tulisan Bisa Dibisniskan<div style="text-align: justify;">
Bisnis tulisan? Bagaimana bentuk bisnis tersebut? Tulisan apa saja yang bisa dibisniskan? Barangkali pertanyaan-pertanyaan tersebut akan terlintas di pikiran anda ketika mendengar tentang bisnis tulisan. Untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, anda dapat melihat bisnis dari perusahaan yang bergerak di bidang bisnis tulisan berikut ini.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang bisnis tulisan adalah Indscript Creative. Didirikan pada tahun 2007 oleh Indari Mastuti, perusahaan tersebut awalnya adalah sebuah agensi naskah. Agensi ini berperan dalam menjembatani penulis dengan penerbit, dan begitu juga sebaliknya. Selain itu agensi tersebut juga memberikan solusi bagi penerbit yang memerlukan naskah sesuai permintaan marketing untuk pemenuhan kebutuhan pasar.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Memasuki usia nya yang ke-8 tahun, saat ini Indscript sudah mengembangkan beberapa lini yang khusus menangani hal-hal tertentu. Lini tersebut adalah <i>Indscript Copywriting</i>, <i>Indscript Direct Selling</i>, dan <i>Indscript Training Center</i>.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoO7gugqEQP1qQj1Ap1vaVuzyE00fej67BkK_9DfZ5-1y8SQeYeLmeJpEP08QgZ3eMNHUm3Fw2BjCezTN38iYoi6r5DVI4H67W2hLJQ1MhdcR0ntdJM6w0LeqzoF8TZvH11Hg9TJCkeXRF/s1600/foto+Indscript+8+tahun.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoO7gugqEQP1qQj1Ap1vaVuzyE00fej67BkK_9DfZ5-1y8SQeYeLmeJpEP08QgZ3eMNHUm3Fw2BjCezTN38iYoi6r5DVI4H67W2hLJQ1MhdcR0ntdJM6w0LeqzoF8TZvH11Hg9TJCkeXRF/s320/foto+Indscript+8+tahun.jpg" width="226" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sumber: Facebook Indari Mastuti</td><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><br /></td><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><br /></td><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><br /></td></tr>
</tbody></table>
Untuk urusan yang berkaitan dengan penulisan, seperti penulisan naskah, artikel, konten website, dan lain-lain akan ditangani oleh <i>Indscript Copywriting</i>. Sementara <i>Indscript Direct Selling </i>adalah lini yang khusus menangani bisnis produk-produk yang dihasilkan oleh lini Indscript yang lain, seperti penjualan buku-buku yang naskahnya ditulis oleh penulis dari <i>Indscript Copywriting</i>. Tidak hanya itu, Indscript juga mengembangkan bisnis di bidang pelatihan dengan mengadakan pelatihan yang tema besarnya seputar 2 hal, yaitu penulisan dan bisnis. Untuk bisnis pelatihan ini, lini khusus yang mengelolanya adalah <i>Indscript Training Center</i>.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Para Alumni yang pernah mengikuti Training di Indscript Training Center akan terus bergabung dalam sebuah grup Facebook yang akan terus berkontak dengan Indscript Creative, bahkan tak jarang para alumni tersebut mendapat tawaran menulis dari Indscript Creative. Bagi Indscript Creative, para alumni ini adalah elemen penguat bagi bisnis Indscript Creative secara keseluruhan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<br />Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-45568197374448909142015-06-24T17:08:00.002+07:002015-08-13T09:03:16.024+07:00Menu Sederhana Untuk Hari Istimewa<div style="text-align: justify;">
"<i>Gimana, </i> nih, Mama masih belum dapat orang buat <i>bantuin</i> masak dan <i>beres-beres</i> untuk lebaran nanti," begitu kata Mama saat saya menelpon beliau sore tadi.<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bulan Ramadhan baru berjalan beberapa hari, tapi Mama sudah sibuk mencari orang untuk membantu beliau saat lebaran nanti. Seperti tahun-tahun sebelumnya, mencari orang yang bersedia untuk membantu pekerjaan rumah tangga pada hari lebaran adalah hal yang sulit. Karena itu lah Mama mulai mencarinya dari jauh-jauh hari sebelum lebaran. Asisten Rumah Tangga (ART) yang biasanya membantu Mama sudah minta izin untuk mudik ke kampungnya dari 3 hari sebelum lebaran dan baru kembali lagi 3 hari setelah lebaran.<br />
<br />
Tentu saja Mama bingung jika nanti benar-benar tidak ada yang bisa membantu saat lebaran tiba. Terbayang betapa repotnya nanti keluarga kami dalam
mempersiapkan dan menghadapi lebaran jika Mama tidak berhasil
mendapatkan ART pengganti. Tapi saya punya ide sederhana untuk mengatasi situasi ini.<br />
<br />
Buat Mama saya, lebaran adalah <i>momen</i> yang spesial. Beliau selalu sibuk
dengan persiapan untuk menyambut lebaran. Mulai dari bersih-bersih
rumah, membuat kue, serta membuat makanan lainnya. Papa saya pun tak kalah sibuknya. Beliau sibuk merapikan dan memperbaiki kalau ada bagian rumah yang rusak. Bagi Papa, memastikan rumah serta halaman yang bersih dan rapi adalah salah satu cara beliau menyambut kami yang pulang kampung untuk merayakan lebaran. Kegiatan Papa biasanya dibantu oleh tukang yang memang sudah sering bekerja membantu perbaikan di rumah kami.<br />
<br />
Begitulah suasana persiapan lebaran di rumah orang tua saya. Pada satu kesempatan saya pernah menyampaikan kepada kedua orang tua saya agar tidak lagi terlalu sibuk mempersiapkan semuanya. Karena seiring bertambah lanjutnya usia beliau, tentunya tenaga beliau juga sudah makin berkurang. Jika tetap memaksakan bekerja yang berat-berat, khawatirnya akan kelelahan saat lebaran tiba. Saya menyarankan kepada Mama agar beliau tidak usah lagi memasak terlalu banyak makanan, apalagi dengan jenis masakan yang begitu banyak variasinya.<br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDgSBZZagFj-U037Dki3hIQAJkGcC3hP6vN5UUeGaPXzGsV8rz_Yup6bwTvVxFb13bo_D4zxwrH10_qad5-Tldp6lsfVdy0CQrBq6EmOcQPkbsxcP7b1mf3QXqpamvAz1pedGumAHyEXNU/s1600/blogvariasi+makanan.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDgSBZZagFj-U037Dki3hIQAJkGcC3hP6vN5UUeGaPXzGsV8rz_Yup6bwTvVxFb13bo_D4zxwrH10_qad5-Tldp6lsfVdy0CQrBq6EmOcQPkbsxcP7b1mf3QXqpamvAz1pedGumAHyEXNU/s320/blogvariasi+makanan.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Beberapa Hidangan Lebaran Di Rumah Mama</td></tr>
</tbody></table>
Mama menyikapi saran ini dengan jawaban bahwa beliau senang melakukan semua kegiatan tersebut. Menurut beliau, lebaran adalah saatnya bagi beliau untuk memanjakan anak dan keluarga yang sekali-sekali pulang kampung. Salah satunya adalah dengan menyajikan berbagai masakan untuk hidangan lebaran. Beberapa masakan yang sering Mama buat adalah rendang, ketupat sayur, gulai ikan, dan sop daging. Belum lagi kue-kue kering, puding, kolak, dan kue bolu yang melengkapi hidangan yang disajikan Mama.<br />
<br />
Banyak makanan yang enak-enak. Itulah <b>kenangan</b> yang selalu teringat dalam pikiran saya jika membahas tentang lebaran bersama Mama. Merupakan suatu kebahagiaan bagi Mama jika kami bersemangat memakan hasil masakan beliau. Untuk menyiapkan semua masakan tersebut biasanya Mama dibantu oleh ART pengganti atau orang-orang di sekitar rumah kami yang memang bersedia dibayar untuk melaksanakan pekerjaan rumah tangga di hari lebaran. Tapi beberapa tahun terakhir ini sulit untuk mendapatkan orang-orang tersebut.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
</div>
<div style="text-align: justify;">
Pernah juga kami tidak berhasil mendapatkan ART saat lebaran beberapa tahun yang lalu, tapi saat itu kondisinya berbeda dengan sekarang. Ketika itu saya dan adik-adik saya belum ada yang menikah. Kami berbagi tugas untuk menjalankan pekerjaan tersebut. Dengan formasi empat orang bersaudara yang semuanya perempuan, pekerjaan itu tidak terlalu sulit untuk kami selesaikan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEsXch5EtVIv9v_Gp1gEWMfUgRRMvqsJ4q7yq5f0dUy3Kgzu8-yAHYFgoyphsYMY5ETDM61QSf7hUA40ogxzaUqsRMBfkdZnMiPdGvMiqT_WLHo1_ydvfKDbI_Z-cn9bVMYrvtDXyi27wY/s1600/bloglebaran.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjEsXch5EtVIv9v_Gp1gEWMfUgRRMvqsJ4q7yq5f0dUy3Kgzu8-yAHYFgoyphsYMY5ETDM61QSf7hUA40ogxzaUqsRMBfkdZnMiPdGvMiqT_WLHo1_ydvfKDbI_Z-cn9bVMYrvtDXyi27wY/s400/bloglebaran.jpg" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Suasana Lebaran </td></tr>
</tbody></table>
<br />
Berbeda dengan kondisi kami pada lebaran kali ini. Sekarang saya dan dua orang adik saya sudah menikah. Sebagian dari kami tidak lagi tinggal bersama Mama dan pulang ke kampung hanya beberapa hari sebelum lebaran. Saat ini jumlah keluarga kami juga sudah bertambah dengan hadirnya anak-anak kami yang usianya masih kecil-kecil. Untuk mengurus anak masing-masing saja rasanya kami sudah kehabisan waktu. Jadi, sulit bagi kami untuk berbagi tugas seperti dulu lagi.<br />
<br />
Sebuah ide terlintas dalam pikiran saya jika memang nanti Mama tetap ingin menyajikan masakan dengan berbagai variasi. Idenya adalah agar memilih menu masakan yang sederhana dan mudah dibuat sebagai tambahan variasi masakan Mama. Jadi kalau nanti kekurangan tenaga karena tidak ada ART, kita tidak terlalu repot untuk membuatnya. Untuk resep menu sederhananya, bisa didapat dari saya atau pun dari adik-adik saya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saya berencana nanti akan membuat sarapan ala Naufal dan Nauzan, kedua anak saya, sebagai tambahan variasi hidangan sarapan. Menunya sederhana saja, makanan dari roti tawar yang digabungkan dengan beberapa bahan makanan lain. Menu itu adalah Roti Meses Keju, Roti Bakar Meses Keju dan Roti Gulung Goreng. Menu ini sering saya buat untuk sarapan Naufal dan Nauzan di rumah karena bahannya yang tidak terlalu sulit untuk didapat dan cara membuatnya yang tidak membutuhkan waktu lama. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Untuk membuat Roti Meses Keju atau Roti Bakar Meses Keju, bahan yang perlu disiapkan adalah roti tawar, margarin, meses, dan Keju Kraft Cheddar. Cara membuatnya mudah, oleskan margarin pada permukaan roti, lalu taburkan meses, terakhir taburkan<b> </b>Keju Kraft Cheddar parut. Sedangkan untuk membuat roti bakar caranya sama saja, perbedaannya hanya pada roti tawarnya yang dipanggang dulu. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: right; margin-left: 1em; text-align: right;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGvSQ8qZyU5_jC4Q_xD6g6BKjzoj_UCKC7sftd5oT1J59xA7BOPu58bpAF7Uodm55Z0M8Zp-yALseUSomz-1WlFGIOUiSOjP0q9nyiSmNCT8KPFcLRfQlzrd1_uxD3sTCeVF3twYbsZggx/s1600/blogroti+yg+belum+digulung.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="163" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGvSQ8qZyU5_jC4Q_xD6g6BKjzoj_UCKC7sftd5oT1J59xA7BOPu58bpAF7Uodm55Z0M8Zp-yALseUSomz-1WlFGIOUiSOjP0q9nyiSmNCT8KPFcLRfQlzrd1_uxD3sTCeVF3twYbsZggx/s200/blogroti+yg+belum+digulung.jpg" width="200" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Lapisan Roti Gulung</td></tr>
</tbody></table>
Sementara itu untuk membuat Roti Gulung Goreng, bahan yang dibutuhkan adalah roti tawar, Keju Kraft Singles, sosis, telur, tepung panir, margarin, dan minyak goreng. Cara membuatnya adalah susun bahan-bahan tadi dengan urutan: roti tawar, Keju Kraft Singles, dan sosis. Kemudian ketiga lapis bahan ini digulung. Setelah itu celupkan gulungan ini pada telur yang telah dikocok, lalu gulingkan pada tepung panir. Oh ya, sebelum digulung, sosisnya digoreng dulu sebentar dengan margarin. Selanjutnya goreng gulungan tadi sampai berwarna kuning kecoklatan. Bentuk akhir dari menu ini mirip dengan risoles. Bahkan ada juga yang menyebutnya Risoles Roti Tawar.<br />
<br />
Ketiga menu ini lah yang rencananya akan saya buat untuk menambah
variasi hidangan sarapan yang disajikan oleh Mama di hari lebaran nanti.
Kalau biasanya Mama yang sibuk memikirkan dan menyiapkan hidangan untuk
lebaran, kali ini saya ingin membantu beliau menyiapkan sarapan dengan
menu yang sederhana ini. Tentu nanti akan ada ide menu sederhana lainnya
dari adik-adik saya. <br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
</div>
<div style="text-align: justify;">
Walaupun sederhana, menu tersebut juga mengandung nilai gizi. Hal itu dapat dilihat dari kandungan bahan-bahan yang digunakan. Ada karbohidrat pada roti tawar dan coklat mesesnya. Serta adanya kandungan protein pada sosis dan Keju Kraft yang digunakan. Selain mengandung protein, Keju Kraft juga mengandung lemak, vitamin D dan Kalsium. Zat-zat tersebut sangat dibutuhkan oleh tubuh. Tidak hanya bergizi, keju ini juga menambah cita rasa pada makanan. Dengan tambahan keju, menu roti tawar ini terasa gurih dan enak.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Keju Kraft yang saya gunakan pada menu ini adalah Keju Kraft Cheddar yang berbentuk balok dan Keju Kraft Singles yang berbentuk lembaran. Masing-masing jenis keju ini tersedia dalam kemasan dengan berbagai ukuran. Keju Kraft Cheddar tersedia dalam ukuran 175 g, 75 g dan ukuran mini 35 g. Sementara itu, Keju Kraft Singles tersedia dengan kemasan 12 dan 6 lembar. Tinggal dipilih mana yang sesuai dengan kebutuhan. Untuk Keju Kraft dengan jenis yang ini, cukup mudah didapatkan di mini market, bahkan di warung terdekat. Ada jenis lain dari Keju Kraft, yaitu Keju Kraft Bakery, Keju Kraft Quick Melt, dan Keju Kraft Singles Rendah Lemak. Ketiga jenis keju ini biasanya tersedia di supermarket atau di toko khusus bahan kue.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8einGi3Ugp8eeUvYWLjaZv4gA0RIraQOjJgagKNGcbjRrpo4FxKQkxZzxoEobYycw9RKpHBXYhkzNOBkg2YPhYPTwi8iWIXkVAQ-3jB_svIzJDsrkwXwUcP6Xy5OMS2Fn7XFwLmTQpV3q/s1600/blogkraft+1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="260" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8einGi3Ugp8eeUvYWLjaZv4gA0RIraQOjJgagKNGcbjRrpo4FxKQkxZzxoEobYycw9RKpHBXYhkzNOBkg2YPhYPTwi8iWIXkVAQ-3jB_svIzJDsrkwXwUcP6Xy5OMS2Fn7XFwLmTQpV3q/s320/blogkraft+1.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Roti Gulung Goreng Siap Untuk Disantap</td></tr>
</tbody></table>
Tambahan <a href="http://www.kejumooo.com/" target="_blank"><b>Keju Kraft</b></a> pada ketiga menu roti tawar tadi membuat menu sederhana tersebut menjadi hidangan sarapan yang menarik dan mempunyai nilai gizi. Mudah-mudahan Mama senang dengan ide ini. Terima kasih, ya, Ma untuk hidangan lezat dan bergizi yang selalu Mama sediakan untuk kami. Walau hanya menu sederhana, semoga kali ini kami juga bisa menyiapkan hidangan yang lezat dan bergizi. Dengan ide menu sederhana ini, saya berharap keluarga kami tetap bisa menyajikan hidangan yang bervariasi walaupun seandainya nanti Mama tidak berhasil mendapatkan ART pengganti. Semoga sulitnya mendapatkan ART pengganti tidak lagi menjadi masalah serius buat Mama. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-7154545076175245522015-05-17T15:29:00.000+07:002015-06-26T14:36:33.348+07:00Ketika Sang Pemenang Tidak Memenuhi Syarat dan Ketentuan Lomba<div style="text-align: justify;">
Keputusan juri adalah mutlak dan tidak bisa diganggu gugat. Juri memiliki wewenang mutlak dan keputusan juri tidak bisa diganggu gugat atas para pemenang. Kalimat-kalimat ini tentu sering kita jumpai dalam berbagai perlombaan. Tidak ada yang salah dengan kalimat ini karena sebenarnya hal ini
diperlukan untuk ketegasan penjurian dalam perlombaan tersebut. Tapi
bagaimana jika dalam keputusan hasil perlombaan tersebut ada hal-hal
yang tidak sesuai ketentuan? Apakah kita tetap tidak bisa mempertanyakan keputusannya?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Belum lama ini saya mendapatkan pengalaman yang menimbulkan pertanyaan dalam pikiran saya. Kejadiannya ketika saya mengikuti salah satu lomba
menulis yang diadakan oleh suatu instansi atau perusahaan yang cukup
besar. Hadiah utamanya pun lumayan mahal, sebuah benda dengan harga kurang lebih Rp. 10 juta. Wow. Dalam syarat dan ketentuan lomba ini disebutkan tentang peraturan
teknis dan peraturan artikel yang dilombakan. Ketentuan itu antara lain,
ada tema tulisan, kata kunci, <i>back link </i>ke website tertentu, jumlah kata minimal atau
maksimal dalam artikel, hal apa yang boleh dimasukkan dan tidak boleh dimasukkan ke dalam konten artikel, dan juga adanya aturan bahwa dalam artikel
tersebut harus memuat info tentang lomba itu sendiri. Beberapa peraturan
ini tentu sudah biasa kita temui dalam berbagai lomba menulis, baik lomba
dalam skala kecil atau pun lomba dalam skala besar.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sebagai peserta lomba, saya dan juga penulis lain yang ikut tentu saja
berusaha mengikuti ketentuan-ketentuan tersebut karena dalam aturan
tersebut jelas-jelas disebutkan bahwa tulisan yang tidak memenuhi syarat
dan ketentuan di atas akan didiskualifikasi atau pun otomatis gugur.
Jadi, yang ada dalam pikiran saya adalah walaupun tulisan kita bagus,
tulisan itu tidak akan dinilai jika tidak mengikuti syarat dan ketentuan
lomba.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tapi saya terkejut ketika melihat hasil pengumuman lomba karena sang
pemenang utama tidak memenuhi beberapa ketentuan lomba tersebut. Serta ada beberapa pemenang lain yang juga tidak memenuhi syarat dan ketentuan lomba. Sementara jika saya perhatikan, di antara para pemenang lainnya ada yang artikelnya juga bagus dan memenuhi syarat dan ketentuan lomba, kenapa bukan dia yang jadi pemenang utama?<br />
<br />
Kalau soal
isi tulisan dan gaya bahasa artikel yang menjadi pemenang, itu tidak menjadi masalah buat saya.
Karena isi dan gaya tulisan yang akan dimenangkan tentu yang sesuai dengan keinginan dan tujuan
pihak penyelenggara. Sering kita temukan bahwa ada artikel yang menurut kita
bagus ternyata tidak menang dalam suatu perlombaan dan yang menang adalah artikel yang menurut kita biasa-biasa saja. Mungkin saja sudut pandang dan gaya bahasa sang pemenang sesuai dengan yang diharapkan juri. Tapi selama artikel yang menang tersebut memenuhi
syarat dan ketentuan lomba, itu adalah hal yang biasa saja.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pertanyaan yang mengusik pikiran saya adalah lalu apa gunanya syarat dan ketentuan tersebut dicantumkan jika artikel yang tidak memenuhi syarat dan ketentuan tetap bisa memenangkan lomba? Saya sepakat dengan kalimat 'Juri memiliki wewenang mutlak dan keputusan juri tidak bisa diganggu gugat atas para pemenang', tapi tentunya berharap agar dalam menentukan keputusannya juri benar-benar memperhatikan syarat dan ketentuan yang mereka umumkan sendiri. Bagaimana para pembaca semua, apakah anda pernah mengalami kejadian seperti yang saya alami?</div>
Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-25499112241651666792014-11-29T08:15:00.001+07:002014-11-29T09:11:22.198+07:00Belajar Menulis Feature: Messi Pecahkan Dua Rekor Penting"Ketika mencetak gol, saya tidak pernah menyangka bisa memecahkan
berbagai rekor," komentar Lionel Messi melalui akun resmi facebooknya
sehubungan dengan keberhasilannya memecahkan rekor top skorer baru -
baru ini. Tidak hanya satu rekor yang dipecahkan oleh Messi, melainkan
ada dua rekor top skorer yang berhasil dipecahkannya. Hebatnya lagi,
keberhasilan itu terjadi dalam waktu yang berdekatan, yaitu pada Minggu,
23 November 2014, di pertandingan Liga Spanyol dan Rabu, 26 November
2014, di pertandingan Liga Champion.<br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyAE1s1YQvYAWXM_M2RzDLMD7SngrmCzpPgjTwEq60WqsT3zIX5qIxPTRTYerzLWzmnW5tVWZU_XmH4S0onS4He0xymikB-6ri4fu18fHb7q95_xeFNMy1KMXJdLQWfjKz8A5SWNnxAC7v/s1600/messi.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgyAE1s1YQvYAWXM_M2RzDLMD7SngrmCzpPgjTwEq60WqsT3zIX5qIxPTRTYerzLWzmnW5tVWZU_XmH4S0onS4He0xymikB-6ri4fu18fHb7q95_xeFNMy1KMXJdLQWfjKz8A5SWNnxAC7v/s1600/messi.jpg" height="221" width="320" /></a></td></tr>
<tr align="left"><td class="tr-caption">Sumber: www.goal.com</td><td class="tr-caption"><br /></td><td class="tr-caption"><br /></td></tr>
</tbody></table>
Pemain sepak bola asal Argentina yang saat ini bermain di klub
Barcelona, Spanyol, ini memang baru saja menambah koleksi golnya pada
pertandingan di kedua Liga bergengsi itu. Tambahan gol tersebut
membuatnya mengalahkan jumlah gol pemegang rekor sebelumnya. Di Liga
Spanyol, Messi mematahkan rekor Telmo Zarra, pemain legendaris Athletic
Bilbao, yang mengoleksi 251 gol. Sementara Messi berhasil mengumpulkan
253 gol. Sedangkan di Liga Champion, Raul Gonzales sebagai pemegang
rekor sebelumnya dengan koleksi 71 gol, harus mengakui keunggulan Messi.
Saat ini Messi telah berhasil mengumpulkan 74 gol, unggul 3 gol dari
mantan pemain Real Madrid itu.<br />
Meski demikian, Messi tetap sosok yang rendah hati. "Saya mampu melakukannya karena dukungan berbagai pihak," ujarnya merendah.Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-8620901994631805154.post-14637826031801295562014-10-24T13:58:00.001+07:002016-10-04T10:13:27.842+07:00Naufal dan Baju Bolanya<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7ElEhk_LqxrXCzHxsloDwwa1NoMtcabaR3pH0cojN51ssHvUiamF_xI4aRpwSrnzipTSHV_sT4tM6MM-NbUFMxRAruLeXu1ansmoxNUjQ2E9EFbQAkopU3oLhCJPrUFdsjrD_eHmmR0Ju/s1600/blogbaju+barca.jpg" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" oncontextmenu="alert("Image context menu is disabled");return false;" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7ElEhk_LqxrXCzHxsloDwwa1NoMtcabaR3pH0cojN51ssHvUiamF_xI4aRpwSrnzipTSHV_sT4tM6MM-NbUFMxRAruLeXu1ansmoxNUjQ2E9EFbQAkopU3oLhCJPrUFdsjrD_eHmmR0Ju/s1600/blogbaju+barca.jpg" width="249" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Naufal Kecil dengan Baju <i>Barca</i>-nya</td></tr>
</tbody></table>
"Naufal perginya pakai baju bola ya, ma."<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
"Tapi kita kan mau lebaran ke rumah saudara, nak, bukannya mau ke lapangan bola."<br />
<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
"<i>Biarin aja</i>, pokoknya Naufal ga mau pakai baju yang lain, maunya tetap pakai baju bola!" <br />
<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
Perdebatan
ini terjadi antara saya dan Naufal, putera sulung saya, ketika kami
hendak pergi silaturahim ke rumah saudara pada Hari Raya Idul Fitri tiga
tahun yang lalu. Saat itu Naufal masih berumur 4 tahun.<br />
<br />
Dia memang
sangat menyukai olah raga sepak bola, termasuk juga olah raga futsal,
serta menyukai hal - hal yang berhubungan dengan olah raga tersebut.
Salah satu kegemarannya adalah memakai kostum tim yang sedang dia sukai.
Hampir di setiap kesempatan dia memakai kostum tersebut, Naufal
menyebut kostum itu baju bola.<br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: right; margin-left: 1em; text-align: right;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhY3Oxrv7_tnsnAsz04hzENRNSS4QwDNT18Gqz5g-TJ_KdAs2R0URGPV6r4RkFHCtA6FPj7deiLonSas392rqsFNYt4dqX-oD3wbTKK3N84SGUV2RX8AEv_jmL-2VKoTxihdG_6qNNrz0xd/s1600/blogberdua.JPG" style="clear: right; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhY3Oxrv7_tnsnAsz04hzENRNSS4QwDNT18Gqz5g-TJ_KdAs2R0URGPV6r4RkFHCtA6FPj7deiLonSas392rqsFNYt4dqX-oD3wbTKK3N84SGUV2RX8AEv_jmL-2VKoTxihdG_6qNNrz0xd/s1600/blogberdua.JPG" width="239" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Kakak Naufal dan Adek Nauzan<br />
Jalan - Jalan sekaligus Olah Raga di Taman Kota BSD</td></tr>
</tbody></table>
Jika baju bola itu
dipakainya untuk bermain sepak bola tentu saja tidak ada masalah, atau
tidak apa - apa juga kalau dia memakainya ketika kami pergi jalan -
jalan ke taman kota dan sekaligus berolah raga di sana. Tapi bagaimana
jika dia ingin tetap memakai baju itu untuk kunjungan hari raya ke rumah
saudara atau bahkan ketika menghadiri pesta pernikahan salah seorang
teman kantor papanya Naufal yang diadakan di gedung? Saya pikir ini
bukanlah hal yang tepat.<br />
<br />
Kejadian
seperti itu tidak hanya berlangsung satu atau dua kali, tetapi sering
kali terjadi. Jadi kalau mau bepergian, seringnya kami bertengkar dulu
soal baju. Huuft...kadang <i>udah cape</i> duluan sebelum berangkat.<br />
<br />
Sebagai mamanya Naufal, saya berharap Naufal bisa mengikuti aturan -
aturan yang ada dalam hidup ini, tentu saja aturan tersebut harus
disesuaikan dengan usianya. Memang kisah ini "hanya" mengenai baju bola
dan itu terjadi saat usia Naufal masih kecil, tapi menurut saya ini
adalah hal yang penting karena kalau anak tidak dibiasakan sejak kecil
dan tidak dimulai dari hal - hal yang kecil, bukan tidak mungkin dia
tumbuh menjadi anak yang mau seenaknya saja.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Mengenalkan
aturan dan mengajarkan Naufal untuk mengikuti aturan menjadi tantangan
tersendiri buat saya dan suami. Ini bukanlah pekerjaan yang mudah karena
Naufal adalah anak yang sifatnya keras dan juga kritis. Belum lagi
tantangan dari pihak - pihak lain yang berbeda pendapat dengan saya.
Berbagai komentar saya terima ketika berusaha mengajarkan Naufal tentang
aturan, salah satu komentar itu adalah <i>"Anaknya kan masih kecil, ya udah biarin aja..." </i>Benar
juga, sih, orang tidak akan mempermasalahkan ketika seorang anak kecil
salah kostum untuk suatu acara. Tapi saya tetap pada prinsip yang tadi,
ingin mengajarkan anak untuk mengenal aturan mulai dari hal - hal yang
kecil dan dimulai sejak dini.<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: left; margin-right: 1em; text-align: left;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjw2SqccZody4TaZdxhLKOutv7dV5yfWXu-PLq-k550R2pHs8_mkE04PoKZDGAZ_RMOx7Z49xTggLnJ8F0ZMuXTUJ_2UYCIXv6RwkqCbcCzL2fEp7KlCvbHA5420gHwUQ2tDiF7LiB9j-zk/s1600/blogsemenPadangcr.jpg" style="clear: left; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="262" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjw2SqccZody4TaZdxhLKOutv7dV5yfWXu-PLq-k550R2pHs8_mkE04PoKZDGAZ_RMOx7Z49xTggLnJ8F0ZMuXTUJ_2UYCIXv6RwkqCbcCzL2fEp7KlCvbHA5420gHwUQ2tDiF7LiB9j-zk/s1600/blogsemenPadangcr.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Memakai Kostum Kesebelasan Kampung Halaman Kami, <br />
Semen Padang</td></tr>
</tbody></table>
Untuk
menjawab tantangan ini, saya berusaha mencari cara untuk bisa
berkomunikasi yang asyik dengan Naufal. Saya mencoba untuk terlibat
dalam kegiatan sepak bolanya, misalnya dengan mengantarkannya jika dia
ingin bermain sepak bola ke lapangan, menjadi teman ngobrolnya saat dia
bercerita tentang pemain - pemain bola yang dia sukai, ikut memberi
komentar tentang pertandingan bola yang ditontonnya kemarin, tak jarang
pula saya membeli dan memakai kostum bola yang sama dengan Naufal.<br />
<br />
Untungnya dulu saya juga hobi nonton bola, jadi paling tidak, saya juga
tahu nama beberapa pemain bola dan sedikit mengerti
tentang permainan sepak bola<i>.</i> Sepertinya Naufal senang karena saya juga
menyukai dan mengerti tentang hobinya. Wah, ternyata hobi saya
nonton bola ada manfaatnya juga saat sudah menjadi ibu - ibu seperti sekarang. Sedangkan untuk
menemani dan ikut bermain bola di lapangan, itu menjadi bagian papanya Naufal. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Seringnya
melakukan kegiatan bersama membuat komunikasi saya dan Naufal makin
lancar. Kami bercerita tentang banyak hal, salah satunya tentang baju
bola.<br />
<br />
"Naufal suka <i>banget</i> ya, nak, pakai baju bola? Kok pakai baju bola nya hampir setiap hari dan kemana - mana maunya pakai baju bola?"<br />
<br />
"Iya, dong, ma... Kan biar keren dan hebat seperti Messi dan Ronaldo."<br />
<br />
"Lho, memangnya Messi dan Ronaldo pakai baju bola terus?"<br />
<br />
"Ituu...coba <i>aja</i> mama lihat di Tv dan di koran, mereka pakai baju bola terus, kan?"<br />
<br />
<i>Waduh</i>,
ternyata Naufal mengira Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo yang menjadi
pemain idolanya itu selalu pakai baju bola seperti yang dia lihat di Tv
dan koran. Anak - anak memang memahami sesuatu dari apa yang dilihat
dan didengarnya, jika informasi yang didapatkannya kurang lengkap bisa
jadi akan timbul pemahaman yang salah.<br />
<br />
Hm...sepertinya saya harus
meluruskan pemahaman Naufal tentang hal ini. Lalu saya mencoba <i>browsing</i>
di internet untuk mencari foto para pemain tersebut ketika tidak sedang
bertanding dan tentunya tidak sedang memakai kostum kesebelasan mereka.
Foto tersebut kemudian saya perlihatkan kepada Naufal.<br />
</div>
<div style="text-align: justify;">
"Coba,
deh, Naufal lihat, ini foto Messi dan Ronaldo ketika tidak sedang main
bola, bajunya juga baju biasa kan, nak, bukan baju bola."<br />
<br />
Naufal terdiam, sepertinya dia baru menyadari kalau ternyata Messi dan Ronaldo juga punya baju lain selain baju bola... hehehe.<br />
<br />
Melihat
suasana yang cukup bersahabat ini, saya menawarkan kepada Naufal sebuah
kesepakatan tentang baju bola. Isi kesepakatan itu adalah bahwa baju
bola lengkap dengan atributnya hanya dipakai untuk bermain bola atau
kegiatan olah raga lainnya.<br />
<br />
Untuk kegiatan bepergian yang tidak terlalu
resmi, atasannya boleh pakai baju bola, tapi bawahannya bukan celana bola, bisa pakai celana
jeans atau celana untuk bepergian yang terbuat dari bahan lain. Sedangkan kalau mau pergi ke acara yang
resmi, pakaiannya harus disesuaikan dengan acara tersebut.<br />
<br />
"Kalau di rumah <i>gimana</i>, ma? Boleh ga pakai baju bola?"<br />
<br />
Seperti
biasa, akan selalu ada sanggahan atau pertanyaan dari Naufal yang
kadang - kadang sulit untuk dijawab. Setelah adu argumen dengan Naufal
akhirnya diputuskan baju bola boleh dipakai di rumah dengan catatan,
pakai baju bolanya tidak boleh setiap hari. <br />
<br />
<table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="float: right; margin-left: 1em; text-align: right;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5qsDn3coAL4sL_VMFdKQ7NSgldllFcJxPZcAdKmJHaExwBm18M4kINmNDpZTABD0yJwK-jLZMgHxY9XRT58Dwxe_cZuzrI2AJY1F1YsZsuzC8RPKilhQ1K1vUMq_S1MVirYk2mB6SyWBS/s1600/blogbarca-jeans.JPG" style="clear: right; margin-bottom: 1em; margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5qsDn3coAL4sL_VMFdKQ7NSgldllFcJxPZcAdKmJHaExwBm18M4kINmNDpZTABD0yJwK-jLZMgHxY9XRT58Dwxe_cZuzrI2AJY1F1YsZsuzC8RPKilhQ1K1vUMq_S1MVirYk2mB6SyWBS/s1600/blogbarca-jeans.JPG" width="184" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Salah Satu Hasil Kesepakatan,<br />
Baju Bola + Celana Jeans</td></tr>
</tbody></table>
Butuh
waktu yang cukup lama juga sampai akhirnya Naufal mau menerima tawaran
ini. Bisa jadi dia akhirnya menerima karena merasa saya sudah berada di
pihak yang sama dengan dia sebagai sesama penggemar bola atau bisa juga
karena akhirnya dia tahu kalau ternyata pemain bola idolanya tidak
selalu pakai baju bola.<i> </i><br />
<br />
Pelaksanaan kesepakatan ini berjalan
penuh warna - warni, huru - hara dan banyak pelanggaran. Kalau ini
diumpamakan sebuah pertandingan sepak bola, mungkin sudah banyak kartu
kuning atau bahkan kartu merah yang bertaburan gara - gara pelanggaran
tersebut. Tapi setidaknya, Naufal sudah mulai belajar mengikuti aturan.
Alhamdulillah setelah 3 tahun menjalankan aturan ini, tidak ada lagi
keinginan Naufal untuk pergi lebaran atau <i>kondangan</i> pakai baju bola. <br />
<br />
Ini
adalah cerita dan cara saya. Tentunya para mama yang lain juga punya
cerita dan cara tersendiri dalam mendidik buah hatinya karena <i>Every Mom Has A Story</i>.<br />
<br />
Seorang mama merupakan seseorang yang punya peranan penting dalam
mendidik anaknya, tidak peduli apakah dia ibu bekerja atau pun ibu yang
tinggal di rumah. Kalau pun ada perbedaan pandangan dan pilihan, itu terjadi
karena kondisi masing - masing orang yang tidak sama.<br />
<br />
Satu hal yang sama
dari seorang mama adalah dia ingin melakukan dan memberikan yang
terbaik untuk putera - puterinya. Jadi, dari pada sibuk mengomentari
apalagi menyalahkan orang yang berbeda pilihan dengan kita, lebih baik
berjuang saja untuk kebahagiaan anak kita masing - masing dan buat
cerita yang indah saat bersama mereka. <i>Stop Mom War and Be A Happy Mother.</i><br />
<br />
<a href="http://www.rinasusanti.com/2014/10/ga-every-mom-has-story.html" target="_blank">'Tulisan ini diikutsertakan dalam GA Every Mom Has A Story #stopmomwar'</a></div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://www.rinasusanti.com/2014/10/ga-every-mom-has-story.html" target="_blank"><br /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://www.rinasusanti.com/2014/10/ga-every-mom-has-story.html" target="_blank"><br /></a></div>
<br />Syerly Arlimhttp://www.blogger.com/profile/17436014986009959275noreply@blogger.com9